Saturday, 26 October 2013

Apa khasiat susu kuda liar

Profil Edisi 157 Agustus 2007
Dr Drh Diana Hermawati MSi, Giat Promosi Susu Kuda Sumbawa
Adalah Dr Drh Diana Hermawati, wanita kelahiran Jakarta 19 Februari 1955 yang tekun mempelajari seluk beluk susu kuda Sumbawa atau yang dulu di era tahun 1997 sering disebut susu kuda liar. Bahkan berkat susu ini pula ia mendapat gelar Doktor dari Fakultas Pascasarjana IPB tahun 2005 silam.
Menurut Diana yang ditemui Infovet di Pasar Tani Komplek Departemen Pertanian, Ragunan (8/6) siang, kini sudah saatnya kembali mempromosikan salah satu produk peternakan unggulan asal Pulau Sumbawa ini. Dari hasil penelitiannya diketahui bahwa susu kuda Sumbawa mempunyai keistimewaan yaitu tidak mengalami penggumpalan dan kerusakan meskipun tidak dipasteurisasi dan tanpa diberi bahan pengawet apapun.
“Keunikan lainnya susu ini tahan disimpan pada suhu kamar sampai 5 bulan. Sifat ini memberi petunjuk bahwa dalam susu kuda Sumbawa terkandung zat yang dapat menghambat pertumbuhan atau membunuh bakteri yang berupa senyawa antimikroba alami,” ujar PNS yang merintis pengembangan Lembaga Pengujian Mutu Produk Peternakan yang kini menjadi Balai Pengujian Mutu Produk Peternakan.
Karena keunggulan tersebut ia bersama rekan gigih memasarkan produk susu ini dengan pemasaran yang dikirim langsung dari kelompok tani hasil binaannya di kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. Walhasil, rutin produk susu yang baik untuk kesehatan ini terserap ke banyak pelanggan setianya.
Selain itu, untuk menjaring pemasaran, ia juga giat mengikuti berbagai promosi seperti dalam seminar, lokakarya dan pameran. Promosi dalam bentuk talkshow di radio pun mulai rutin dilakukan.
Untuk mendapatkan khasiat dari susu kuda Sumbawa, Diana menganjurkan untuk rutin meminum susu ini cukup 25-50 cc setiap hari pada pagi hari; atau kalau mau dua kali sehari pagi dan sore.
“Efeknya sangat baik untuk kesehatan saluran pencernaan karena susu ini mengandung prebiotik alami. Dan tak perlu melebih dosis yang dianjurkan karena hanya dengan 50 cc aktivitas biologiknya telah optimal menekan populasi bakteri jahat dalam saluran pencernaan. Selain itu susu ini juga berfungsi untuk menjaga kebugaran, stamina dan menyembuhkan penyakit pencernaan (tifus, kolera dan disentri), TBC, Leukimia dan Tumor,” kata Doktor yang menjabat sebagai Medik Veteriner Madya di Direktorat Kesehatan Hewan Deptan saat ini.
Produk susu yang ditawarkannya dijamin keasliannya karena berasal dari produksi kelompok tani yang telah dibinanya lebih dari 5 tahun. Mereka dibina mulai dari aspek sanitasi, hygiene, dan pengemasan, sehingga dijamin produknya berkualitas dan berkhasiat sesuai dengan keunggulan susu kuda Sumbawa yang terkenal itu.
Selain susu, dokter hewan alumni FKH UGM ini juga menawarkan madu khas Sumbawa yang diperoleh dari hutan sehingga kemurnian dan keasliannya juga tak perlu diragukan lagi. Lebih lanjut, dari kuda Sumbawa tak hanya susunya yang bermanfaat, dagingnya pun juga lezat dikonsumsi. Saat ini Diana tengah menyiapkan pasokan untuk sebuah restoran yang menyediakan menu daging kuda Sumbawa untuk barbekyu dan steak.
Dahulu sempat dilarang
Sebelumnya peredaran susu kuda liar asal Sumbawa sempat dilarang oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) karena dinilai promosi susu ini bersifat menyesatkan dan khasiatnya meragukan karena belum diuji coba secara klinis. Namun semua itu kini terbantahkan berkat penelitian Diana.
Dari tesisnya yang berjudul “Kajian Aktivitas dan Karakterisasi Senyawa Antimikroba dari Susu Kuda Sumbawa” disimpulkan bahwa susu kuda Sumbawa mempunyai keistimewaan yaitu tidak mengalami penggumpalan dan kerusakan meskipun tidak dipasteurisasi dan tanpa diberi bahan pengawet apapun, serta tahan disimpan pada suhu kamar sampai 5 bulan. Sifat ini memberi petunjuk bahwa dalam susu kuda Sumbawa terkandung zat yang dapat menghambat pertumbuhan atau membunuh bakteri yang diduga senyawa antimikroba alami.
Hal itu dibuktikan berdasarkan pengamatan Diana di lapangan ternyata susu kuda Sumbawa yang disimpan pada suhu kamar sampai beberapa bulan tidak rusak, melainkan hanya mengalami fermentasi. Padahal susu sapi yang disimpan pada suhu kamar dalam waktu 24 jam sudah rusak dan tidak dapat dikonsumsi lagi.
Sekitar tahun 1998 banyak beredar dan populer di masyarakat produk susu kuda dengan label “susu kuda liar” dan dipromosikan sebagai obat yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti paru-paru basah, tuberkulosis, tifus, anemia, kanker dan sebagainya. Susu kuda Sumbawa yang dijual dengan label ‘susu kuda liar’ dinyatakan masa edarnya sampai beberapa bulan.
Susu ‘kuda liar’ tersebut ternyata berasal dari susu kuda yang dipelihara dengan cara ekstensif (liar) yaitu dilepas di hutan atau daerah bukit di pulau Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat, yaitu di kabupaten Sumbawa, Bima, Dompu yang akhirnya disebut sebagai susu kuda Sumbawa. Susu kuda Sumbawa merupakan hasil pemerahan kuda-kuda di ketiga kabupaten tersebut yang selanjutnya oleh para pengumpul susu langsung dikirim menggunakan jerigen atau botol tanpa pemanasan dan pengolahan terlebih dahulu ke perusahaan pengemas di Pulau Sumbawa, Lombok dan Pulau Jawa.
Baik untuk pengobatan
Di Rusia susu kuda diolah menjadi Koumiss yang dipakai untuk Koumiss Therapy di rumah-rumah sakit di Samara, Moskwa, Leningrad, Volinsk dan lain-lain. Menurut Dharmojono (1993) pada tahun 1962 sudah ada 23 rumah sakit di Rusia yang menggunakan Koumiss Therapy untuk menanggulangi penyakit-penyakit tuberculosis (TBC), saluran pencernaan, avitaminosis, anemia (lesu darah), penyakit kardiovaskuler, lever dan ginjal. Sedangkan, di Indonesia, penggunaan susu kuda liar untuk pengobatan berbagai macam penyakit baru dikenal setelah ada pengalaman beberapa pasien penderita leukemia yang disembuhkan.
Masyarakat meyakini bahwa susu kuda Sumbawa mempunyai khasiat dapat mengobati bermacam-macam penyakit namun demikian khasiat tersebut belum berdasarkan pada hasil penelitian. Lebih lanjut, menurut Dharmojono, masyarakat yang mengkonsumsi susu kuda Sumbawa yakin khasiatnya dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti kanker, tuberkulosis paru-paru, saluran kencing, anemia, saluran pencernaan dan jenis penyakit lainnya yang tidak dapat ditanggulangi oleh dokter, sehingga oleh masyarakat sering disebut sebagai ‘obat dewa’.
Di lain pihak ada sebagian masyarakat yang menyangsikan khasiat susu kuda Sumbawa sebagai obat, sebagaimana dikutip dari pemberitaan beberapa media masa. Sementara, hasil pengujian di Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di beberapa daerah menunjukkan bahwa susu kuda Sumbawa bersifat asam dengan, pH 3-4, tidak mengandung bakteri patogen, bahan pengawet maupun bahan yang membahayakan, serta nilai gizinya baik dan kadar lemaknya rendah, yaitu 0,97%.

Siapa Paling Cantik

Pada suatu pagi di satu sekolah menengah, ada seorang pelajar bertanya pada seorang guru yang sedang mengajar. Ketika itu, guru tersebut sedang menyentuh mengenai kasih dan sayang secara am. Dialog di antara pelajar dan guru tersebut berbunyi begini :

Pelajar : Cikgu, macam mana kita nak pilih seseorang yang terbaik sebagai orang paling kita sayang?. Macam mana juga kasih sayang itu nak berkekalan?

Cikgu : Oh, awak nak tahu ke?.Emmm...baiklah, sekarang kamu buat apa yang saya suruh. Ikut je ye...mungkin kamu akan dapat apa jawapannya.

Pelajar : Baiklah...apa yang saya harus buat?

Cikgu : Kamu pergi ke padang sekolah yang berada di luar kelas sekarang juga. Kamu berjalan di atas rumput di situ dan sambil memandang rumput di depan kamu, pilih mana yang PALING cantik tanpa menoleh ke belakang lagi walaupun sekali. Dan kamu petiklah rumput yang PALING cantik yang berada di depan kamu tersebut dan selepas itu bawa balik ke kelas.

Pelajar : Ok. Saya pergi sekarang dan buat apa yang cikgu suruh.

Apabila pelajar tersebut balik semula ke kelas, tiada pun rumput yang
berada di tangannya. Maka cikgu pun bertanya kepada pelajar tersebut.

Cikgu : Mana rumput yang cikgu suruh petik?

Pelajar : Oh, tadi saya berjalan di atas rumput dan sambil memandang rumput yang berada di situ, saya carilah rumput yang paling cantik. Memang ada banyak yang cantik tapi cikgu kata petik yang paling cantik maka saya pun terus berjalan ke depan sambil mencari yang paling cantik tanpa menoleh ke belakang lagi. Tapi sampai di penghujung padang , saya tak jumpa pun
yang paling cantik. Mungkin ada di antara yang di belakang saya sebelum itu tapi dah cikgu cakap tak boleh menoleh ke belakang semula, jadi tiadalah rumputyang saya boleh petik.

Cikgu : Ya, itulah jawapannya. Maknanya, apabila kita telah berjumpa dengan seseorang yang kita sayang, janganlah kita hendak mencari lagi yang lebih baik daripada itu. Kita patut hargai orang yang berada di depan kita sebaik-baiknya. Janganlah kita menoleh ke belakang lagi kerana yang berlaku tetap dah berlaku.

Dan semoga yang berlalu tidak lagi berulang. Jika kita berselisih faham dengan orang yang kita sayang itu, kita boleh perbetulkan keadaan dan cuba teruskan perhubungan tersebut walaupun banyak perkara yang menggugat perhubungan tersebut. Dan ingatlah orang yang kita sayang itulah kita jumpa paling cantik dan paling baik pada MULAnya walaupun nak ikutkan banyak lagi yang cantik dan baik seperti rumput tadi. KECUALILAH jika perhubungan tersebut tak boleh diselamatkan lagi, maka barulah kita
mulakan sekali lagi. Maka sayangilah orang yang berada di depan kita dengan tulus dan ikhlas.

Khasiat Ulam-Ulaman

Amalan makan ulam atau sayur-sayuran mentah boleh membuatkan seseorang awet muda kerana ia mengandungi banyak bahan antioksidan yang mampu menghalang tindakan radikal bebas.

Sebenarnya amalan makan ulam menjadi budaya masyarakat Melayu sejak turun temurun lagi. Malah, ia menjadi ikutan kaum lain sehingga ada yang kata rasa tidak puas makan nasi jika tiada ulam bercecah sambal belacan.

Ada juga yang tidak berselera makan jika tiada ulam atau sayur. Paling tidak, mesti ada timun untuk membuka selera. Ini amalan baik kerana setiap hari badan kita memerlukan kira-kira 40 jenis nutrien untuk kekal sihat.

Apabila kita makan, kita sebenarnya membuat pelaburan pada kesihatan. Kesan pelaburan ini bergantung kepada jenis makanan diambil. Jika mengamalkan diet yang banyak lemak, bermakna kita akan mengalami masalah pertambahan berat badan dan paras kolesterol tinggi.

Sebaliknya, individu yang mengamalkan pemakanan seimbang dengan melebihkan pengambilan sayur dan buah biasanya tampil lebih sihat dan menarik serta mampu mengekalkan kelangsingan badan.

Selain mempunyai pelbagai khasiat, ulam sering dijadikan bahan rawatan tradisional dan kini banyak kajian dilakukan untuk mengkomersialkan khasiat ulam.

Pengamal perubatan tradisional mengatakan, ubat bagi pelbagai penyakit sebenarnya ada di sekeliling rumah seperti cekur, pegaga, nanas, kunyit, halia, peria, kacang botor, pucuk betik mahupun kacang panjang.

Pegaga

Pegaga biasanya tumbuh melata di keliling rumah. Namun tumbuhan yang kecil ini besar khasiatnya. Ia kaya vitamin A dan C serta zat besi sering dijadikan sayur-sayuran ‘rasmi’ untuk wanita ketika berpantang.

Pegaga atau nama saintifiknya Cantella asiatica boleh membangkitkan selera makan, membantu meredakan masalah penghadaman, mengatasi masalah buasir kerana mengandungi serat. Ia juga mampu melancarkan aliran darah, terutama bagi wanita yang ada masalah haid.

Air perahan daun pegaga juga dikatakan boleh menyejukkan badan dan elok diamalkan jika demam, mengalami masalah berak berdarah atau lelah. Malah, ada yang menjadikannya sebagai minuman untuk menguruskan badan.

Pegaga juga dipercayai boleh mempercepatkan proses penyembuhan luka, ulser dan masalah kulit lain. Ini sebabnya ia dijadikan makanan wajib bagi wanita berpantang supaya luka bersalin lebih cepat sembuh.

Pegaga juga dijadikan ubat untuk merawat masalah keputihan yang menyebabkan faraj terasa gatal. Masalah keputihan biasanya dialami wanita yang mempunyai anak. Caranya, minum air rebusan pegaga yang dicampurkan secubit sedikit garam. Amalkan minum air rebusan ini dua kali sehari.

Orang tua-tua percaya, akar pegaga juga banyak khasiatnya. Amalan minum air rebusan akar pegaga ini dipercayai boleh membantu mengawal paras gula dalam darah di kalangan pesakit kencing manis.


Timun

Seorang saintis tempatan mengesyorkan supaya makan empulur (isi timun) setiap hari untuk awet muda. Rawatan tradisional Cina menggunakan timun sebagai makanan kesihatan, khususnya untuk menyingkirkan bahan toksik dari badan.

Amalan makan timun juga boleh mengatasi masalah sakit tekak, gatal kerongkong dan batuk. Mengamalkan minum jus timun segar juga dipercayai dapat membantu merendahkan tekanan darah.

Ada juga petua menyarankan individu yang mahu mengurangkan berat badan supaya minum jus timun dua gelas sehari, di samping bersenam dan mengawal pemakanan.

Timun juga sebenarnya boleh menambah selera makan dan ia baik untuk diambil individu yang mengalami masalah terlalu kurus, tiada selera atau kurang berat badan.

Timun juga menjadi bahan asas kepada pelbagai produk kecantikan. Secara tradisionalnya, hirisan timun boleh dijadikan pencuci muka dan membuatkan kulit lembut, licin dan sentiasa lembap; sesuai diamalkan individu yang mengalami masalah kulit berminyak.



Cekur

Ia adalah ulam yang biasa tetapi jarang mendapat perhatian. Ulam daripada keluarga halia ini mempunyai banyak khasiat, khususnya untuk mengubati batuk, sakit tekak dan meredakan demam.

Selain dimakan mentah, hirisan akarnya boleh dijadikan perencah untuk menaikkan rasa masakan. Ia juga mempunyai bahan antibakteria, antifungus dan antikeradangan.


Kunyit muda

Walaupun rasanya kurang disenangi, kunyit muda sangat berkhasiat untuk dijadikan ulam.

Kajian dijalankan penyelidik Universiti Putra Malaysia (UPM) mendapati, kunyit mengandungi curcumin yang memberikan warna kuning jingga berpotensi untuk merawat barah.

Kunyit juga mengandungi banyak bahan antioksida yang lebih baik berbanding vitamin C dan E, ia mampu melindungi sistem kardiovaskular, merendahkan kadar kolesterol dalam darah dan merawat demam kuning.

Perubatan tradisional Melayu menggunakan pati kunyit yang diberikan kepada wanita selepas bersalin untuk mempercepatkan penyembuhan luka dan mengecutkan rahim.


Petai

Walaupun mempunyai bau kuat, ia menjadi kegemaran ramai, sama ada dimakan mentah atau dimasak bersama sambal tumis. Sebenarnya pucuk petai juga boleh dijadikan ulam dan ia dikatakan baik untuk membantu mengawal penyakit kencing manis dan tekanan darah tinggi.

Pucuk kaduk

Pucuk kaduk biasanya lebih kerap dijadikan bahan perasa masakan, tetapi ia juga boleh dimakan mentah. Ia dipercayai boleh menguatkan tulang dan rebusan daun kaduk dijadikan ubat melegakan batuk, selesema dan sengal sendi.


Pucuk gajus

Rasanya yang masam menjadikan ulam ini sangat istimewa. Pucuk gajus dipercayai boleh mengubati masalah cirit-birit, mual dan muntah. Daun tua yang dilumatkan boleh dijadikan ubat untuk kulit melecur atau penyakit kulit lain.


Lobak merah

Jarang kita jadikan lobak merah sebagai ulam harian kerana ia biasanya dicampur dalam salad. Lobak merah kaya vitamin A dan mineral seperti kalium, magnesium, fosforus dan sulfur.

Ia baik untuk mengatasi masalah rabun malam akibat kekurangan vitamin A dan kandungan serat tinggi dapat memperbaiki gangguan saluran usus.


Mengkudu

Pucuk mengkudu biasanya dimasak atau dicelur untuk dijadikan perencah urap dan pecal. Ia kaya dengan beta karoten dan zat besi yang baik digunakan untuk mengatasi masalah kurang darah.

Buah mengkudu masak pula mengandungi bahan antiseptik berfungsi melegakan kesakitan, bahan antioksida, merangsang pengeluaran sel darah putih dan meningkatkan daya ketahanan badan.

Jering

Walaupun berbau kuat, jering mempunyai khasiat perubatan tinggi. Ia kaya protein, karbohidrat dan serat yang mampu mengubati penyakit kencing manis.



sumber dari : http://anizyn.blogspot.com/2009/12/makan-ulam-awet-muda.html

Kesalahan Diri Ku

"Leceh betullah orang perempuan ni. Tegur sikit dah merajuk. Kena pujuk, nasihat lembut-lembut, cakap baik-baik... hai leceh betul. Tetapi kalau dibiarkan menjadi-jadi pulak! Kita punya kerja pun dia nak langgar. Buat kerja ikut semangat, tak pandang kiri kanan lagi."

"Eh, apa yang kau ngomelkan ni Fuad? Siapa yang buat hal kali ni?"

"Staf aku si Lina tu lah. Baru tegur sikit, dah monyok. Hari ni dah tak datang kerja. Susahlah macam ni. Kerja pejabat akan terganggu." "Entah-entah dia ada hal lain. Engkau belum siasat dah jump to conclusion."

"Alaah... orang perempuan memang macam tu. Kan Nabi pun kata yang orang perempuan tu ibarat tulang rusuk yang bengkok? Sebab dia bengkoklah orang perempuan suka buat perangai. Kita nak luruskan nanti takut patah pulak. Kalau dibiarkan terus, makin bengkoklah. Hai susah, susah."

"Jangan cakap macam tu, Fuad. Maksud Hadis to bukan begitu."

"Eh, kan Hadis itu sudah lumrah diperkatakan? Apa yang tak kena pulak, Naim?"

"Maksud aku begini. Menafsirkan Hadis itu seolah-olah orang perempuan tu memang Allah ciptakan sebagai satu golongan yang "disadvantaged" atau terkurang seperti yang engkau cakapkan seolah-olah mengatakan yang Allah itu berat sebelah. Walhal Allah itu Maha Adil dan Dia ciptakan lelaki dan perempuan itu sama sahaja dari segi kemampuan mereka untuk meningkatkan iman dan menjadi hamba Allah yang bertaqwa. Bengkok yang disebut di dalam Hadis itu bukan bermakna yang mereka itu sentiasa cenderung ke arah melakukan perkara-perkara yang tidak baik. "Buktinya, apabila Rasulullah s.a.w. datang membawa ajaran Islam, baginda menaikkan taraf perempuan yang sebelum itu dianggap "golongan yang tak berguna" kepada sayap kiri kepada masyarakat.

Baginda ada memberikan tugas-tugas yang penting kepada orang perempuan, terutama bila kaum lelaki keluar berperang. Sebagai sayap kiri, tentulah mereka diiktiraf seimbang dengan sayap kanan."

"Tapi, memang orang perempuan kuat merajuk. jenuh kita nak layan dia."

"Merajuk bukan berlaku pada orang perempuan saja. Orang lelaki juga kuat merajuk. Mungkin cara merajuk atau cara protes tu yang tak sama. Punca merajuk sebab iman lemah, bukan sebab jantina. "Lagipun, apa salahnya kalau kita tegur orang perempuan dengan berlemah-lembut dan berhikmah. Bukankah begitu tuntutan Islam. Kalau kita marah-marah sehingga mereka merajuk,bukan mereka yang salah, tetapi kitalah yang salah. Entah-entah waktu itu kita lebih `bengkok daripada mereka!"

"Eh, eh engkau ni. Asyik nak bela orang perempuan aje."

"Aku bukannya nak bela siapa-siapa. Aku cuma nak betulkan pemahaman yang tidak betul terhadap Hadis tu."

"Apa maksud sebenar Hadis tu?"

"Orang perempuan yang diibaratkan seperti tulang rusuk yang bengkok itu bukan bermakna satu kekurangan, tapi sebenarnya adalah satu penyempurnaan. Sepertimana juga usus manusia yang berlipat-lipatdan berlingkaran itu bukanlah satu ketidakbetulan tetapi begitulah keadaan usus yang sempurna.

Bengkoknya tulang rusuk itu kerana ia bersifat `pelindung. la melindungi organ-organ penting di dalain tubuh manusia seperti jantung, paru-paru,hati dan limpa. Kalau tulang kakilah yang diletakkan di dada manusia, sudah tentu ia tidak dapat berperanan sepertimana tulang rusuk yang bengkok itu "

"Oh begitu. Jadi bila Nabi katakan yang orang perempuan itu seperti tulang rusuk yang bengkok, beliau hanyalah hendak memperlihatkan perbezaan peranan mereka berbanding lelaki?"

"Begitulah. Selain itu, maksud `tulang rusuk yang bengkok itu ialah sifat `rahmah. "Ini bermakna bengkoknya wanita ialah sifat semulajadi yang Allah ciptakan untuk wanita agar dia dapat memainkan peranan yang tidak dapat dimainkan oleh lelaki. Orang perempuan itu sifat semula jadinya penyayang. Perasaannya halus. Kerana adanya sifat-sifat itu, orang perempuan boleh sabar menjaga dan melayan anak-anaknya yang berbagai kerenah. Mereka juga sabar dan tekun melakukan kerja-kerja rumah yang mungkin kepada kita sangat membosankan."

"Begitu jugalah di dalam masyarakat, orang perempuan sangat sesuai menjadi guru, jururawat, dan apa juga bidang yang dalam kemampuannya. Oleh itu jangan cuba buang sifat "bengkok" ini daripada orang perempuan dengan memberikan mereka tugas-tugas yang tidak sesuai. Kalau tulang rusuk sudah patah, organ-organ yang penting tadi tidak akan selamat.

"Jadi peranan mereka sebenarnya penting. Bayangkanlah betapa besar peranan dan jasa ibu yang menjaga dan mengasuh kita dari kecil hinggalah besar"

"Hmm, betul tu Naim." "Sebenarnya tiada siapa yang bengkok mengikut tafsiran yang engkau gunakan. Bengkok atau tidaknya seorang lelaki atau perempuan itu bergantung kepada iman dan akhlaknya. Orang lelaki kalau tidak berusaha untuk membuang sifat-sifat yang terkeji di dalam dirinya pun akan jadi bengkok juga, malah lebih bengkok dari orang perempuan yang ada usaha membaiki dirinya."

"Baru aku cedar, akulah yang bengkok. Asyik marah-marah dan tidak sabar."

"Memang tidak sepatutnya kita lihat orang lain itu lebih `bengkok daripada kita. Sebaliknya kita patut sentiasa merasakan yang kitalah yang lebih `bengkok daripada semua orang lain di muka bumi ini... "


sumber dari : http://ilhamwanita.blogspot.com/2009/05/kesalahan-aku-sendiri.html

Friday, 25 October 2013

Bercinta selepas nikah

 Parempuan : Awk.. Kenape awk tak penah ajak sy tengok wayang atau keluar jalan2 macam pasangan lain?
Lelaki : Saje..
Perempuan : Saje ke atau awk malu nk kuar ngan sy?
Lelaki : Mana ada.
Perempuan : Kenape kita tak penah gayut malam2 macm pasangan lain?
Lelaki : Sebab sy nak jimat kredit..
Perempuan : Sampai hati awk kan? Kenape ye kwn sy panggil kekasihnya ''sayang'' tapi awk tak pernah pun panggil saya ''sayang''?
Lelaki : Geli la perkataan tu.. Nak termuntah..

--> Perempuan tersebut terus merajuk selepas membaca ayat2 kekasihnya.. Beberapa minit kemudian dia menerima satu mesej..

Lelaki : Sy tak penah ajak awk kuar tngk wayang ngn jalan2 sbb nanti bila kita dah kahwin, awk takkan rasa boring nak kuar ngan sy dan sy nak saat tuh nanti menjadi kenangan kita yang paling romantik dalam hidup sy.. Lagipun, bukan ke tak elok kalau keluar berdua duaan? Mcm2 boleh terjadi kan? Sy tak nak gayut ngn awk mlm2 bukan sebab sy nk save kredit ke ape tapi sy tak nak diri sy hanyut dengar suara merdu awk.. Biarlah sy mendengarnya pada malam pertama kita nanti supaya sy akan lebih menghargainya.. Sy tak panggil awk sayang bukan sy geli nak panggil tapi biarlah sy panggil awk ''sayang'' bila kita jadi suami isteri nanti kerana awk takkan rasa bosan mendengarnya dan dpt menjaga hati saya dari tergoda dengan hasutan syaitan.. Sy sangat mencintai awk dan sy janji suatu hari nanti awk akan merasai ape yg orang lain rasa sekarang setelah kita sah menjadi suami isteri.. ♥

Perempuan : Sambil menangis terharu berkata " terima kasih bakal suamiku.. Aku amat menyintaimu.. Ya Allah, satukan lah kami dalam ikatan yg sah".. ♥

sumber dari : http://di-sini-bermula.blogspot.com/2012/10/bercinta-selepas-nikah.html

Pandangan Islam : Sebaran Gambar Post Mortem Nurin Jazlin

 Agak heboh perihal gambar bedah siasat Al-Marhumah Nurin Jazlin Jazimin yang disebar melalui email.

Menurut  agakan rambang saya, orang yang mula-mula menyebarkannya mungkin terlalu tertekan menyimpan gambar kedahsyatan itu sehingga tidak mampu bertahan untuk menanggung perasaan sedih, kecewa dan tekanan berseorangan.

Keadaan ini mungkin menyebabkan ia mengambil keputusan untuk berkongsi perasaan tertekannya dengan orang ramai dengan mula menyebarkannya kepada orang lain dengan niat ingin berkongsi sedih dan marah kepada si pembunuh.
Al-Marhumah Nurin Jazlin

Walau apapun niat baik dan tekanan yang diterima, tindakannya kini menjadi kecoh kerana gambar yang disebarkan mengecewakan ahli keluarga Nurin Jazlin.

En Jazimin dalam kenyataannya berkata :-

Sementara itu, bapa Nurin, Jazmin Abdul Jalil, 33, menyifatkan mereka yang mengedarkan gambar autopsi anaknya melalui internet sebagai tidak berperikemanusiaan, sama seperti orang yang membunuhnya.

"Orang yang menghantar gambar itu memang tidak berotak dan buta hati," katanya yang membuat laporan polis berhubung perkara itu di Ibu Pejabat Polis Daerah (IPPD) Dang Wangi, jam 9.40 malam tadi.

SILA BACA BERITA PENUH DI SINI

Jika saya cuba meninjau pandangan Islam dalam hal ini,   saya kira hukum MENYEBARKAN GAMBAR INI ADALAH HARAM, ia bukan sahaja melanggar OSA bahkan ia juga melanggar hukum Islam.

Secara ringkas ia adalah kerana sebab berikut :-

1) Ia tidak mendapat izin pihak keluarga Al-Marhumah. Sudah tentu tiada keluarga yang ingin disebarluaskan gambar jenazah ahli keluarganya yang meninggal dunia terutamanya jika ia dalam keadaan tidak menyenangkan.

Justeru, ia dikira adalah hak peribadi yang bersifat persendirian atau ‘private and confidential'. Hasilnya, penyebaran ini dikira membuka dan mendedahkan rahsia orang lain yang tidak diizinkan oleh Islam untuk dilakukan. Ia juga mencarikkan maruah al-marhumah dan keluarganya.

Nabi s.a.w menyebut :-

كل المسلم على المسلم حرام عرضه وماله ودمه

Ertinya : "Hak setiap Muslim ke atas Muslim yang lain adalah haram (baginya mencerobohi) maruahnya, hartanya dan darahnya" ( Riwayat Muslim, no 2564, 4/1986 ;  At-Tirmizi, no 1927, 4/325 ; Tirmizi : Hasan Ghorib)

Nabi juga menyebut :

من كانت عنده مظلمة لأخيه من عرضه وماله فليستحله اليوم قبل أن يأخذه به حين لا دينار ولا درهم

Ertinya : Barangsiapa yang melakukan kezaliman kepada saudaranya seperti menzalimi maruahnya, dan hartanya maka hendaklah ia segera meminta halal pada hari ini sebelum saudaranya itu mengambil haknya di hari yang tiada dinar (duit)  dan Dirham" ( Riwayat Ib Hibbanm 16/361 )

2) Ia juga bercanggah dengan arahan Nabi untuk menceritakan yang baik berkenaan si mati, ia berdasarkan hadis Nabi :-

مَرُّوا بِجَنَازَةٍ فَأَثْنَوْا عليها خَيْرًا فقال النبي وَجَبَتْ ثُمَّ مَرُّوا بِأُخْرَى فَأَثْنَوْا عليها شَرًّا فقال وَجَبَتْ فقال عُمَرُ بن الْخَطَّابِ رضي الله عنه ما وَجَبَتْ قال هذا أَثْنَيْتُمْ عليه خَيْرًا فَوَجَبَتْ له الْجَنَّةُ وَهَذَا أَثْنَيْتُمْ عليه شَرًّا فَوَجَبَتْ له النَّارُ

Ertinya : Mereka telah meziarahi jenazah dan mereka bercakap perkara baik tentangnya. Maka berkata Nabi : wajiblah,

Kemudian mereka telah pergi menziarahi yang lain lalu berkata tentang keburukannya, Nabi menjawab : wajiblah.

Maka berkatalah Umar al-Khttab : Barangsiapa yang memujinya atau berkata tentangnya (si mati) akan kebaikkannya ( selepas kematiannya), maaf mestilah ia (pemuji) itu memasuki syurga, dan barangsiapa dikalangan kamu yang menceritakan perihal buruknya nescaya mestilah ia ke neraka ( Riwayat Al-Bukhari, 1/460 )

Ibn Hajar menukilkan bahawa Imam An-Nawawi berkata, menceritakan perihal buruk si mati adalah merupakan kerja orang Munafiq. (Fath Al-Bari)

Walaupun hadis ini lebih specifik berkenaan amal perbuatan si mati ketika hidup. Walau demikian saya kira menyebarkan gambar al-marhumah Nurin Jazlin dalam keadaan psot mortem itu termasuk dalam mendedahkan perkara yang buruk tentang al-marhumah, iaitu keadaan tubuhnya serta mendedahkan auratnya.

3) Tindakan itu membuka aurat Nurin ; Ini kerana gambar yang disebarkan itu mendedahkan seluruh aurat al-Marhumah Nurin Jazlin. Tiada khilaf di kalangan para ulama Islam bahawa WAJIB menutup aurat jenazah. Malah ia adalah ijma' di kalangan ulama.(Hasiyah Ad-Dusuqi, 1/408; Mawahib al-Jalil, 2/212).

Malah wajib hukumnya untuk menutup apa yang tidak disukai untuk dilihat oleh seseorang  tatkala hidupnya. 

4) Gambar itu juga boleh dan telah menyebabkan trauma, gangguan perasaan dan minda berpanjangan bagi setiap orang yang melihatnya, terutamanya bagi mereka yang lemah semangat.

Malah kaum wanita yang pernah merasai peritnya bersalin pastinya pastinya amat  terganggu dengan apabila melihatnya.

Bayangkan, terdapat wanita yang menghantar email kepada saya memohon bantuan saya untuk menerangkan cara-cara menenangkan fikiran, mental dan perasaan dalam Islam. Ia adalah akibat melihat gambar tersebut.

Malah terdapat wanita yang seperti ingin menyalahkan Allah s.w.t kerana membiarkan ini terjadi kepada kanak-kanak perempuan tanpa dosa. Mereka mula mempersoalkan sesuatu yang boleh menggugat aqidah mereka.

Kesimpulan

Berdasarkan ringkasan dalil di atas, maka semua individu yang menyimpan gamabr tersebut di dalam emailnya , WAJIB memadamnya secara kekal. Agar tiada peluang untuk diminta dan dilihat olehnya lagi dan orang lain.

Bagi yang telah menyebarkan gambar itu walau dengan apa jua niat baik, hendaklah bertaubat dan memohon maaf kepada ahli keluarga Nurin, boleh dibuat melalui web http://www.nurinjazlin.blogspot/ atau sms atau berdepan dengan keluarga Nurin.

Sebagai akhirnya, pesanan buat keluarga al-Marhumah; perbanyakkan sabar dan berdoakan dengan doa ini:

اللّهُمَّ اَجِرْنِي فِي مُصِيبَتِي وَاخْلُفْ لِيْ خَيْراً مِنْهَا

Ertinya : Ya Allah, berikanlah aku balasan baik dari musbiah yang menimpaku ini dan gantikanlah daku dengan apa yang lebih baik darinya

Marilah kita di akhir Ramadhan ini mendoakan agar al-Marhumah damai dan ditutup auratnya. Juga memohon agar  dipertemukan  segera pembunuh sebenarnya dengan kadar segera, agar ia tidak lagi boleh melakukan kejahatan melampau ini kepada orang lain serta mendapat balasan azab dunia (sebelum akhirat) yang setimpal.

sumber dari : http://www.zaharuddin.net/index.php?option=com_content&task=view&id=613&Itemid=72

Sejarah Pasir Salak

Khazanah semangat MelayuKompleks Sejarah Pasir Salak kumpul tinggalan tamadun, warisan dan perjuangan bangsa

SEJARAH dan peristiwa wajib disimpan serta dibukukan. Jika tidak diabadikan dalam bentuk cetak, pasti khazanah luput ditelan masa. Paling rugi tentunya generasi akan datang kerana tidak berpeluang mengenali susur galur bersama peradabannya.
Sudah pasti pemahaman dan penghayatan lebih menyeluruh dapat diperoleh andai berpeluang melihat sendiri keunikan himpunan atau koleksi barangan bersejarah. Itulah perasaan penulis selepas mengunjungi Kompleks Sejarah Pasir Salak di Perak, baru-baru ini.


Kompleks ini bukan baru, pembinaannya diilhamkan bekas Menteri Besar Perak, Tan Sri Ramli Ngah Talib pada 1990.

Terletak kira-kira 80 kilometer dari bandar raya Ipoh, kompleks di bawah pentadbiran Kampung Gajah ini ditubuhkan bagi mengumpul, menyelidik, memulihara, mempamer seterusnya menerbitkan bahan pameran sejarah perjuangan patriotisme dan nasionalisme rakyat Perak di samping membantu usaha kerajaan negeri memperhebat sektor pelancongan.

Tunjang tarikan di kompleks ini adalah Terowong Sejarah yang menempatkan 42 diorama menarik untuk dihayati. Konsep terowong ini adalah untuk mengungkap perkembangan sejarah tanah air yang diadun mengikut kronologi masa serta peristiwa, disusun atur sepanjang laluan.

“Pencinta sejarah tidak patut melepaskan peluang berkunjung ke tempat ini, hayati diorama ukiran kayu unik yang menyorot peristiwa penting negara bermula daripada penempatan awal di Muara Sungai Selinsing, Perak pada tahun 200 Sebelum Masihi.
“Ada juga sejarah berkaitan pengasas Kesultanan Melaka, Johor dan Perak, penentangan terhadap penjajah British, gerakan menuntut kemerdekaan sehingga kemakmuran Perak hari ini,” kata Ramli kepada media yang mengikuti program menyoroti keunikan daerah di Perak itu, baru-baru ini.

Pengunjung pasti terpesona menyaksikan keistimewaan figura manusia, ilham pengukir mahir tempatan dan Thailand yang diserlahkan menerusi mimik wajah dibuat begitu halus serta terperinci. Ia daya tarikan di bangunan yang dibentuk seperti terowong berkeluasan 157 kaki panjang serta lebar 115 kaki ini.

Barisan diorama tersusun di terowong berkenaan yang dipercayai paling banyak di rantau ini turut memaparkan episod perjuangan menentang ketuanan Inggeris serta zaman pendudukan Jepun di negeri lain di Tanah Melayu, Sabah serta Sarawak.

Bangunan sama turut menempatkan Galeri Keris yang mempamerkan koleksi 180 keris dari Kepulauan Melayu Nusantara yang diwujudkan bagi memberi kefahaman kepada rakyat mengenai sejarah dan identiti sebenar senjata itu sejak zaman berzaman.

Ramli yang juga bekas Ahli Parlimen Pasir Salak, berkata pengunjung turut berpeluang mengenali sejarah dan keistimewaan keris, senjata warisan kebangsaan orang Melayu itu dengan mengunjungi galeri berkenaan.

“Selain mendedahkan fungsi serta kegunaan keris, galeri ini diwujudkan atas daya usaha untuk memperlihatkan keindahan dan keunikan seni reka serta seni tempa keris dalam rumpun Melayu. Pada zamannya, keris senjata mempertahankan diri, kini ia dianggap sebahagian warisan budaya selain simbol penyatuan bangsa,” katanya.

Penolong Kurator Kompleks Sejarah Pasir Salak, Mohd Fauzi Mohd Razali, berkata selain koleksi milik muzium, ada juga khazanah dipamerkan di kompleks berkenaan diserah dan diwasiatkan oleh individu tertentu yang enggan menyimpannya lagi.

“Kebanyakannya diwarisi secara turun temurun dan pemilik baru tidak lagi berminat ‘menjaga’, lalu diserahkan kepada kami,” ujarnya.

Selain pelbagai jenis dan bentuk keris pusaka yang dipamerkan dalam kotak kaca, pengunjung turut disajikan maklumat asal usulnya, penetapan bilangan luk yang merujuk status pemilik serta fungsi senjata berkenaan.

Turut diterangkan adalah makna di sebalik corak serta motif pada mata keris, kaedah penjagaan, kepercayaan lama berkaitan keris sehingga kepada perkakasan serta dapur khas yang digunakan bagi membentuk senjata berkenaan.

Pesona kompleks berkenaan bukan setakat itu saja, bahkan turut menghimpunkan pelbagai tarikan lain seperti tapak Residen British, JWW Birch dibunuh serta kubur individu yang dikatakan bertanggungjawab menamatkan riwayat pegawai Inggeris itu, Si Puntum.

Terlanjur ke kompleks ini, jangan sesekali lepaskan peluang melawat dan mendapatkan maklumat mengenai rumah Kutai (sebutan penduduk tempatan bermaksud lama atau tua) melalui artifak yang mencerminkan sejarah serta kebudayaan silam selain Pentas Belotah, Tugu Lela Rentaka, Tugu Pahlawan Perak dan banyak lagi.

Info
Kelengkapan di Kompleks Sejarah Pasir Salak


Monumen dan prasarana

* Rumah Kutai I dan II
* Tugu Peringatan Birch
* Tugu Peringatan Pahlawan Perak
* Tugu Lela Rentaka
* Tapak Birch dibunuh
* Terowong Sejarah
* Galeri Keris
* Galeri Sejarah Menteri Besar Perak
* Pentas Belotah
* Dewan Serbaguna
* Menara Pandang
* Jam Suria
* Sampan Perak

Bahan pameran

Di Rumah Kutai I dan II


* Salinan dokumen berkaitan peristiwa Pasir Salak
* Senjata (golok, pedang, lembing, parang, replika senapang dan lain-lain.
* Alat pengangkutan air (perahu Sagor, sampan Perak)
* Perabot rumah
* Peralatan tembaga
* Pakaian
* Peralatan pertanian
* Tekatan
* Alat bunyian
* Manuskrip
* Model bangunan (tandas rakit, balai gambang)

Waktu Lawatan
Isnin-Ahad: 9.30 pagi-5 petang
Jumaat : 9.30 pagi-12 tengah hari/2.45 petang-5 petang
Ditutup : Aidilfitri dan Aidiladha

Bayaran Masuk
Dewasa: RM4
Kanak-kanak 7-12 tahun: RM2

Cara ke sana
Dari Lebuh Raya Utara-Selatan, keluar di Tol Simpang Pulai, pandu terus ke Batu Gajah sebelum menghala ke arah Kampung Gajah. Ikut papan tanda ke arah Kompleks Sejarah Pasir Salak.

Pusat Maklumat
Pejabat Kompleks Sejarah Pasir Salak: 05-6311462 / faksimili 05-6313246.


sumber dari : http://www.bharian.com.my/bharian/articles/KhazanahsemangatMelayu/Article/